Sekilas Tentang SMAN 1 Gedung Meneng

Sekilas Tentang SMAN 1 Gedung Meneng


                SMAN 1 Gedung Meneng berdiri pada tanggal 22 Juli 2004. Pada waktu itu kepala sekolah pertama adalah Bapak Drs. Bambang Suryadi. Beliau merupakan kepala sekolah perintis SMAN 1 Gedung Meneng.

                SMAN 1 Gedung Meneng terletak di desa Gedung Bandar Rahayu  Kecamatan Gedung Meneng ± 80 Kilometer dari Pemda Tulang Bawang. Akses jalan melewati areal kebun tebu milik PT Sugar Group IndoLampung. Akses masuk jalan tanah ± 55 Km dari portal masuk PT, jalan yang bisa di bilang sangat jauh dengan keadaan jalan yang berdebu diwaktu panas dan berlumpur di waktu hujan. Belum ada jalan beraspal untuk sampai di SMAN 1 Gedung Meneng, jalan aspal hanya ada di jalan utama desa, listrik PLN juga belum sampai di kecamatan Gedung Meneng. 50% penduduk bekerja menjadi tenaga buruh di PT Indolampung dan 50% lainnya menjadi pedagang, petani dan buruh di tempat lain.

 





Jalan Masuk Menuju Kecamatan Gedung Meneng (Areal PT Indolampung)



 
 






Para Pekerja Memanen Tebu

                Awalnya kegiatan belajar mengajar masih menumpang di SMPN 1 Gedung Meneng yang siswa pertamanya merupakan siswa lulusan dari SMP tersebut. Untuk guru pengajarnya adalah seluruhnya juga merupakan guru SMPN 1 Gedung Meneng. Ada  6 guru pengajar. Setelah mempunyai gedung lokal sendiri pada tahun 2008 kemudian kegiatan KBM dipindah ke gedung baru tersebut. Untuk pertama kalinya hanya ada 3 lokal, 2 ruang belajar dan 1 ruang Lab. IPA yang dijadikan ruang kantor. Kegiatan belajar mengajar dibagi menjadi 2, ada yang masuk pagi untuk kelas XI dan XII ada yang masuk sore untuk kelas X. Para siswa dan guru melaksanakan kegiatan belajar dengan fasilitas seadanya, walaupun demikian semuanya berjalan dengan baik.

Tampak Depan Kantor
Depan Kantor
      




 Seiring berjalannya waktu, saat ini SMAN 1 Gedung Meneng sudah menjadi sekolah yang bisa dikatakan maju dengan pesat, banyak fasilitas yang telah terpenuhi. Ada banyak perubahan yang baik jika di lihat dari awal hingga saat ini. Banyak prestasi yang didapat baik dari siswa maupun dari guru mulai dari kegiatan tingkat sekolah sampai tingkat Nasional.

Upacara Hari Kartini
                   Saat ini ada 6 guru PNS dan 21 guru honorer 4 staf Tata Usaha dan 1 penjaga sekolah.

1 komentar: